Kuliner Wajib Banda Aceh : Warung Nasi Lem Bakrie

Image Credit:  wanisyazofficial

Pertama kali pindah ke kota Banda Aceh hal lain selain tempat wisata ,yang saya cari di halaman google adalah makan wajib di kota paling barat Indonesia ini. Banyak makanan yang muncul dan disarakan oleh beberapa blog terkenal tak kala makanan mana yang harus saya masukkan di bucket list saya. Ada satu yang mencuri perhatian saya, yaitu warung nasi Lem Bakrie. Jujur pertama kali mendengarnya saya kebingungan dengan kata "Lem" dan "Bakrie", dalam hati saya apa ini warung nasi memiliki hubungan dengan sala satu keluarga sohor yang ada di Indonesia ini. Namun ternyata tidak, Penamaan warung nasi ini berasal dari nama sang pemiliknya yaitu bapak Lem Bakrie. Beralamat di Jl.P. Nyak.Makam,Lamteh,Ulee Kareng,Banda Aceh,lokasinya dengan mudah bisa anda tempuh dari pusat kota Banda Aceh, jika anda berangkat dari Masjid Baitturahman dibutuhkan sekitar 20 menit saja untuk sampai di rumah makan ini. Jika tidak memiliki driver, sahabat JalanJalan jangan panik, karena di kota Banda Aceh sudah hadir transportasi online seperti Grab dan Gojek.

Image Credit: teukupidiah

Dengan beratapkan daun rumbia, dan konsep rumah panggung kayu warung nasi ini akan mencolok perhatian anda dari pinggir jalan. Anda dapat memarkirkan kendaraan anda tepat didepan rumah makan ini atau juga di samping jika anda menggunaka sepeda motor. Ketika menaiki tangga warung nasi ini, anda akan mencium aroma rempah-rempah yang begitu menggoda pada makanan-makanan yang disajikan. Bau kuah gulai kambing, gulai ayam dan tentunya ayam tangkap dengan jelas tercium di sekitaran warung nasi. Langsung saja, saya dan teman makan saya kalap seketika memesan 3 menu utama diatas. Pelayan di warung nasi ini sangat ramah dan murah senyum, anda tidak perlu malu bertanya makanan rekomendasi disini. Oiya, Sahabat JalanJalan anda dapat memilih makanan disajikan ala rumah makan padang atau memesan langsung menu yang ingin anda makan.

Image Credit: LianGoenawan

Jika pertama kali kesini saya sarankan untuk makan alam rumah makan padang, ya tapi harus jaga-jaga jangan sampai kalap. Mengenai rasa, gulai kambing disini adalah favorit saya, kuah rempat nampak sedikit coklat dengan minya diatasnya membuat saya sanggup memesan kuahnya saja berkali-kali. Dalam seporsi gulai kambing ini anda akan mendapat potongan daging dan lemak juga berbaur dengan sayur nangka didalamnya. Anda dipastikan kenyangd dengan seporsi gulai ini namun saya yakin anda juga akan tergiur mencoba gulai ayamnya dengan kuah kari yang kental dan ayam tangkap yang khas aroma dari daun kari,salam dan jeruk.

Untuk minuman anda harus mencoba es timun serutnya, segar dan tidak terlalu manis. Jika anda berencana datang ke tempat ini di jam makan siang, pastikan anda datang dengan cepat kerena menurut saya dari luas tempat warung nasi ini hanya mampu menampung 80-70 orang saja.

Image Credit: kakijalancarimakan